Sempat Dikeluhkan Komunitas B2W, Bank DKI Pastikan Isi Ulang KUE Sudah Bisa Digunakan

Kakang Nan
Sep 30, 2024

Bank DKI pastikan isi ulang kartu uang elektronik bisa digunakan. Foto: X B2WIndonesia

KOSADATA-Bank DKI memastikan layanan isi ulang atau top up kart uang elektronik (KUE) Bank DKI di stasiun LRT Jabodebek sudah bisa digunakan. Layanan isi ulang kartu Bank DKI ini sempat dikeluhkan komunitas Bike To Work (B2W) yang hendak menggunakan transportasi publik LRT Jabodebek.

"Sudah bisa (digunakan). (Kemarin sempat eror) Karena proses maintenance. Thanks info dan masukannya," ujar Direktur Komersial dan Kelembagaan Bank DKI, Herry Djufraini dalam aplikasi perpesanan, Senin (30/9/2024).

Sebelumnya, Komunitas Bike To Work Indonesia geram dengan layanan kartu uang elektronik (KUE) Bank DKI. Pasalnya, KUE Bank DKI itu tidak bisa isi ulang untuk menambah saldo agar bisa digunakan pada transportasi umum.

"Cuma Dijual di loket, Ga bisa isi ulang, Ga guna nih @lrtjabodebek !," tulis akun X B2WIndonesia sambil mengunggah foto kartu Bank DKI, Senin (30/9/2024).

Komunitas pesepeda itu mengaku hendak melakukan perjalanan dengan menggunakan LRT Jabodebek. Saat tiba di stasiun LRT Bekasi Barat, mereka lupa membawa kartu yang akhirnya harus membeli kartu Bank DKI yang ditawarkan di stasiun tersebut seharga Rp52 ribu dengan isi saldo Rp20 ribu.

"Sahabat pesepeda @B2W_Official yang menggunakan sepeda mix commuting dg LRT lupa membawa kartu, akhirnya membeli kartu di stasiun asal @lrtjabodebek bekasi barat, seharga 52ribu (isi uang elektronik 20rb)," cuitnya.

Melihat isi saldo hanya Rp20 ribu, komunitas Bike To Work ini pun hendak melakukan isi ulang kartu Bank DKI dimaksud. Namun, ucapnya, penjaga loket tidak bisa melakukan isi ulang dikarenakan sistem Bank DKI sedang error.

"Penjaga loket bilang "sedang error kartu bank


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0