Hindari Kerusakan, Ini Trik Jumper Aki Mobil Saat Darurat

Ida Farida
Oct 29, 2024

Ilustrasi jumper aki. Foto: ist

KOSADATA - Aki mobil yang tiba-tiba mati adalah situasi yang sering terjadi saat berkendara, terutama jika kondisi aki sudah mulai melemah. Dalam keadaan darurat, mengetahui cara jumper aki dengan benar sangat penting untuk menghidupkan kembali mobil, sekaligus mencegah risiko kerusakan lebih lanjut. Proses ini, meskipun terlihat sederhana, bisa berbahaya jika tidak dilakukan dengan tepat.

 

Tanda-tanda Aki Butuh Di-jumper: 

Starter Lemah atau Gagal – Ketika Anda menyalakan mesin dan mendapati starter terasa lambat atau gagal menyala, itu adalah tanda bahwa aki mulai kehabisan daya.

Lampu Redup – Lampu mobil yang tidak seterang biasanya juga bisa menjadi indikator bahwa aki tidak lagi bekerja optimal.

Klakson Lemah atau Tidak Bersuara – Klakson yang terdengar lemah atau tidak berfungsi juga merupakan tanda bahwa aki mobil memerlukan perhatian.

Mesin Mati Mendadak – Jika mesin mobil mati tanpa sebab yang jelas saat digunakan, kemungkinan besar aki tidak lagi mampu menopang kebutuhan daya listrik mobil.

Jika Anda mengalami salah satu atau lebih dari tanda-tanda tersebut, berikut adalah langkah-langkah aman yang dapat dilakukan untuk melakukan jumper aki mobil:

 

Langkah-langkah Aman Jumper Aki Mobil:

 

Posisi Mobil – Tempatkan mobil yang akan di-jumper cukup dekat dengan mobil bantuan, sehingga kabel jumper bisa menjangkau kedua aki, tetapi pastikan kedua mobil tidak saling bersentuhan untuk mencegah risiko korsleting.

Jaga Jarak dari Komponen Bergerak – Hindari berdiri terlalu dekat dengan kipas atau komponen bergerak di ruang mesin, karena bisa berbahaya meskipun mesin dalam keadaan mati.

Matikan Semua Perangkat Listrik – Pastikan semua perangkat listrik seperti radio, lampu, AC, dan aksesoris lainnya dalam kondisi


1 2 3

Related Post

Post a Comment

Comments 0