Â
Kosadata.com - Halte Kapal Pesiar di Bundaran Hotel Indonesia menjadi daya tarik sendiri dal menikmati cityscape kota Jakarta. Namun, halte ini dinilai tidak memberikan kenyamanan bagi pengguna Transjakarta.
"Halte Kapal Pesiar bahkan sama sekali tidak beri tambahan keamanan dan kenyamanan pengguna (Transjakarta)," ujar Direktur Rujak Center for Urban Studies, Elisa Sutanudjaja dalam cuitannya, Minggu (27/11/2022).
Pasalnya, kata Elisa, lebar halte Kapal Pesiar ini tidak berubah. Hanya menambah panjang dengan satu sisi akses keluar. Bahkan, ucapnya, beberapa bagian halte bertambah sempit karena bagiannya digunakan untuk membangun tangga ke lantai 2.
"Lebar halte relatif tidak berubah:Â - cuma nambah panjang dgn 1 sisi exit serta beberapa bagian di halte yang sudah sempit harus disunat untuk tangga ke lantai 2. Pdhal halte tosari sering padat," kata Elisa.
Halte Kapal Pesiar ini dibangun PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) dengan menambah fasilitas anjungan di lantai 2. Anjungan tersebut diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sehari sebelum habis masa jabatannya.
Menurutnya Anies Baswedan, halte bus ini menjadi unik karena memfasilitasi berbagai kegiatan. Pertama, transfer antarpenumpang karena di sini merupakan salah satu halte yang paling banyak rute TJ-nya dan di sini juga pemberhentian penumpang yang naik dari kawasan bundaran HI. Di bawahnya terintegrasi MRT.
Lalu, di bagian atasnya dipakai aktivitas penjualan barang kebutuhan orang yang memiliki mobilitas. Anjungan di halte ini bisa menjadi tempat untuk menikmati kawasan bundaraan HI dari ketinggian.
Gubernur Anies menerangkan bahwa menikmati suasana kawasan Bundaran HI
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0